Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2024

MENIDURI DOA

 1.  sore sekitar senja merangkak ke langit ada seorang anak ( bukan saya ) berjalan menuju sebuah toko kecil andalannya  dengan tenang ia bertanya seperti hari kemarin : "permisi, saya mau beli rokok" 2. selesai mengunjungi surga dan membawa pulang bahagia ia lupa mengantongi api yang ia sesali setibanya di kamar  3. kembali lagi ia berkata tenang : "Tuhan, kenapa bahagia ku selalu setengah ? " 4. tanpa dia sadari dia tak jadi menelanjangi rokoknya ia memilih meniduri doanya dan memeluk harapannya yang selalu singgah di waktu yang salah 5. rokoknya tak terbakar, gagal terbakar. dia ingat dengan khusyuk, bahwa dia belum bahagia sebelum api berjumpa *tapi ini bukan soal api

IN HARMONIA PROGRESSIO

MAMA 📍Ledalero

MANUSIA ITU NERAKA

 1.  neraka tidak perlu menerka-nerka  tentang neraka. 2. neraka bukan surga neraka adalah manusia manusia menjadi neraka yang gampang diterka 3.  seandainya manusia bukan neraka mungkin memiliki manusia adalah hal yang paling diingini 4. tapi sujud manusia berlari jauh  tatapan berkelana entah kemana apalagi hati yang pergi pulang melintasi kuasa realita 5. sekali lagi, manusia adalah neraka !